Jumat, 06 Januari 2012

RESENSI NOVEL BUMI CINTA

LAPORAN HASIL BACAAN
TENTANG RESENSI NOVEL BUMI CINTA KARYA
HABIBURAHMAN ELSYIRAZY







Disusun Oleh : Epi Yunita


PROGRAM STUDI BAHASA DAN SASTRA INDONESIA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNUVERSITAS ISLAM RIAU
PEKANBARU
2011

KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, puji syukur penulis ucapkan kehadirat Allah Swt. Yang telah memberikan rahmat dan hidayahNya. Sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan ini. Dan tidak lupa pula salawat beriring salam penulis sampaikan atas junjungan alam Nabi besar Muhammad Saw, yang berjasa besar membangun akhlak manusia, sehingga menjadi manusia yang lebih beradap dan berilmu pengetahuan seperti saat sekarang ini.
Penyelesaian laporan ini tak terlepas dari dukungan dosen pembimbing, terimakasih banyak saya ucapkan kepada dosen pembimbing, dan terimakasih juga kepada penulis novel. Karena berkat novel beliaulah saya bisa menyelesaikan laporan hasil bacaan tentang Resensi Novel Bumi Cinta karya Habiburahman Elsyirazi.
Penulis menyadari resensi belumlah sempurna atau sesuai dengan yang diharapakan, maka dari itu penulis mengharapakan saran dan kritik dari semua pihak. Semoga laporan hasil bacaan yangberjudul Resensi Novel Bumi Cinta karya Habiburahman Elsyirazi dapat mempermudah kita untuk memahami isi novel dan bisa bermanfaat bagi kita semua.

DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.................................................................................................... i
DAFTAR ISI................................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Identitas Buku............................................................................................................ 1
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Ringkasan Cerita....................................................................................................... 2
........................................................................................................................................ 3
2.2 Kelebihan Novel........................................................................................................ 4
.......................................................................................................................................... 4
2.3 Kekurangan Novel..................................................................................................... 5
BAB III PENUTUP
3.1 Kesimpulan.................................................................................................................. 6
3.2 Saran............................................................................................................................ 6
DAFTAR PUSTAKA....................................................................................................... 7 
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Identitas Novel
Judul Novel : Bumi Cinta
Nama Pengarang : Habiburahman Esyirazi
Penerbit : Basmala
Tahun Terbitan : 2011
Jumlah Halaman : 546 Halaman
Harga Novel : 60.000,000

BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Ringkasan Cerita
Tersebulah seorang pemuda Indonesia bernamaƂ Muhammad Ayyas, seorang mahasiswa pasca sarjana di Delhi, India yang juga seorang santri. Muhammad Ayyas yang sebelumnya kuliah di Madinah ini berniat ingin mengerjakan tugas penelitian dari Dosen pembimbingnya yaitu mengenai Kehidupan Umat Islam di Rusia pada masa pemerintahan Stallin.
Tibalah ia di Rusia dengan disambut oleh teman lamanyaƂ David. David inilah yang mencarikan apartemen tempat tinggal untuk Ayyas. Dengan alasan keterbatasan budget yang dimiliki Ayyas dan lokasi apartemen yang strategis ternyata David hanya bisa mendapatkan sebuah apartemen yang berbagi dengan orang lain. Parahnya teman seapartemennya itu adalah dua orang wanita Rusia yang jelita. Serangkaian masalah bagi Ayyas pun bermula dari sini.
Yelena seorang pelacur kelas atas dan Linor seorang pemain biola yang akhirnya diketahui sebagai agen rahasia Mossad adalah 2 wanita yang menjadi teman seapartemen Ayyas. Apartemen yang memiliki 3 kamar ini mengharuskan Ayyas harus selalu berinteraksi dengan keduanya di ruang tamu, dapur, dan ruang keluarga. Sungguh ini merupakan godaan keimanan yang dahsyat bagi Ayyas yang mencoba menjaga kesucian dirinya sebagai muslim.
Godaan bagi Ayyas tidak hanya sampai di situ, dosen pembimbing yang dirujuk oleh dosennya di Delhi tidak bisa melakukan bimbingan ke Ayyas karena sesuatu hal, dia menyerahkan tugas bimbingan ini kepada asistennya. Dan ternyata sang asisten adalah seorang gadis muda jelita bernama Anastasia, seorang penganut kristen ortodoks yang sangat taat.
Interaksi yang intens sang asisten dengan Ayyas menimbulkan rasa simpati yang lebih di hati Anastasia kepada Ayyas. Ketertarikan itu pun kian hari kian menguat. Di lain pihak Yelena tengah dilanda konflik dengan sang mucikari dan Linor sang agen Mossad tengah menyiapkan rencana jahat kepada Ayyas, yaitu menyiapkan rekayasa fitnah sebuah pengeboman yang diarahkan agar Ayyas sebagai pelakunya.
Tiga wanita inilah yang mendominasi jalannya kisah dalam Bumi Cinta. Tidak ada konflik yang sedemikian hebat dalam kisah ini sebagaimana kita temui pada sosok Fahri yang sempat masuk penjara di Mesir, atau tokoh Furqon yang sempat terkena virus HIV. Di sini tokoh Ayyas hanya “nyaris” dipenjara karena difitnah melakukan pengeboman di Hotel Metropole oleh Linor.
Kisah ini juga dilengkapi dengan peristiwa pembantaian Zionis terhadap muslim Palestina di Sabra dan Sathila. Nuansa romansa memang terasa sangat kental di sini. Tiap halaman akan kita jumpai gejolak perasaan Ayyas atas wanita-wanita jelita yang dijumpainya.

2.2 Kelebihan Novel
Sebagaimana novel sebelumnya, Bumi Cinta sarat dengan muatan dakwah. Kisah romansa berbalut nilai dakwah ini disajikan dengan apik dan asyik untuk dinikmati. kang Abik juga menyelipkan kisah Sabra dan Sathila yang merupakan kisah pembantaian Zionis atas muslim Palestina.
Kang Abik menggambarkan kota Moskow dengan amat sangat detail, dari lokasi-lokasi strategis, gedung-gedung bersejarah, makanan khas Rusia, metro yang merupakan kebanggaan masyarakat Moskow, gaya hidup masyarakat di sana serta hal lainnya. Semua digambarkan dengan sangat jelas dan detail. Kutipan-kutipan bahasa Rusia juga benar-benar mampu menghanyutkan pembaca seakan benar-benar berada di negeri Rusia.
Akhir kisah yang menggantung, yaitu ketika Linor ditembak oleh agen Mossad setelah ia berhijrah ke Islam. Hingga halaman terakhir terakhir tidak diketahui apakah Linor ini akan mati mati atau selamat. Terus terang ini sangat membuat penasaran.
2.3 Kekurangan Novel
Lagi-lagi Kang Abik menampilkan tokoh yang terlalu sempurna di sini. Muhammad Ayyas memang dikisahkan tidak tampan dan juga tidak jelek, namun ia sangatlah cerdas, saleh, tawadhu, memiliki kepekaan sosial yang luar biasa, sangat romantis dan sifat-sifat baik lainnya. Bahkan berkali-kali Ayyas digambarkan menangis akan hal-hal yang ia anggap merupakan dosa atau mendekati dosa.
Banyak terdapat dialog-dialog yang sangat panjang yang jika kita bayangkan dalam dunia nyata ini akan sangat tidak realistis. Kang Abik dalam hal ini kurang halus dalam menyusupkan nilai-nilai dakwah. Tidak seperti dalam Ayat-Ayat Cinta dan Ketika Cinta Bertasbih, dialog-dialog bermuatan dakwah dalam novel ini ada kesan menggurui dan terlalu berpanjang-panjang.
Plot cerita terasa sangat datar. Ketika peristiwa pengeboman terjadi saya berharap ini menjadi klimaks cerita tentang kedzaliman yang harus dihadapi Ayyas, namun sayang ini sama sekali tidak kita jumpai. Tokoh Ayyas di sini tidak menghadapi konflik yang berarti alias bahagia-bahagia saja sepanjang cerita.
Mengapa yang terpikat kepada Ayyas seluruhnya merupakan wanita-wanita cantik? walau pun dengan ragam latar belakang yang berbeda tetap ini merupakan gangguan buat saya pribadi ketika membacanya.



BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Bumi Cinta sebagaimana novel Kang Abik sebelumnya memang menawarkan sebuah kisah romansa yang sangat indah dengan tetap dibalut nilai-nilai Islami. Novel ini mampu membangunkan jiwa-jiwa terlelap akan kelalaian mensyukuri nikmat Tuhan. Sangat layak dibaca dan dikoleksi.

3.1 Saran
Saran saya bagi kita generasi penerus bangsa hendaklah memahami tentang sastra-sastra yang ada nusantara maupun diluar nusantara, khususnya novel. Kita sebagai mahasiswa tidak hanya sekedar membaca namun kita pahami dan hayati apa pelajaran yang dapat kita ambil dari novel tersebut, jika kita belum bisa menjadi seorang penulis seperti kang abik, kita mulai dengan meresensi buku-buku yang telah kita baca untuk dijadikan koleksi sebagai bahan pengetahuan kita tentang buku-buku yang telah kita baca.



















DAFTAR PUSTAKA
Elsyirazi Habiburahman. Bumi Cinta. Basmala. 2011s

Tidak ada komentar:

Posting Komentar